Bpr muliatama – Saat ini, Bumi di penuhi dengan berbagai jenis hewan, mulai dari makhluk mikroskopis seperti tardigrada hingga paus biru yang menjulang tinggi. Namun, jika kita mundur ke zaman prasejarah, pertanyaan menarik muncul: apa hewan pertama yang muncul di planet ini? Para ilmuwan masih memperdebatkan jawaban untuk pertanyaan ini, dan dua kandidat utama sering disebut-sebut: spons dan ubur-ubur sisir. Mari kita eksplorasi lebih dalam mengenai teori-teori ini.
Ledakan Spesies Era Kambrium
Informasi penting tentang hewan purba sering kali berasal dari fosil yang ditemukan dari periode Kambrium, sekitar 541 juta tahun yang lalu. Pada masa ini, dikenal sebagai ledakan Kambrium, terjadi lonjakan jumlah spesies baru dalam waktu yang sangat singkat. Selama periode ini, banyak jenis bentuk tubuh hewan, termasuk artropoda awal, moluska, dan chordata yang kemudian berkembang menjadi vertebrata, mulai muncul.
“Baca juga: Korea Selatan, Peringatan Keamanan Warga di Filipina”
Fosil dari formasi Burgess Shale di British Columbia memberikan wawasan tentang keanekaragaman hewan purba ini. Namun, sebelum periode Kambrium, ada periode Ediacaran (sekitar 635 juta tahun lalu) yang juga menyimpan misteri tentang kehidupan awal. Hewan dari periode ini, seperti Dickinsonia, memiliki tubuh lunak yang sulit diawetkan dan mungkin termasuk spons, cacing, atau cnidaria (seperti ubur-ubur dan anemon laut). Penelitian tentang fosil Ediacaran masih terbatas dan tidak memberikan jawaban definitif tentang hewan pertama.
Teori Spons sebagai Hewan Pertama
Salah satu teori yang diajukan oleh ahli paleobiologi Elizabeth Turner dari Laurentian University adalah bahwa spons mungkin merupakan hewan pertama di Bumi. Dalam makalah tahun 2021, Turner mengajukan bahwa fosil spons berumur 890 juta tahun merupakan hewan tertua yang diketahui. Teori ini didasarkan pada spesimen fosil yang menunjukkan karakteristik spons, namun tidak semua ilmuwan setuju dengan hipotesis ini.
Salah satu tantangan dari teori ini adalah bahwa fosil spons sangat sulit ditemukan karena tubuhnya yang lunak dan mudah terdegradasi. Selain itu, banyak ahli meragukan bahwa hewan dari periode tersebut sudah memiliki bentuk yang mirip dengan spons modern yang kita kenal saat ini.
Ubur-Ubur Sisir sebagai Kandidat
Sebagai alternatif, beberapa studi terbaru mengajukan ubur-ubur sisir (ctenophora) sebagai calon hewan pertama. Penelitian tahun 2023 menggunakan model jam molekuler. Yang menganalisis genom hewan modern untuk melacak asal-usulnya. Menunjukkan bahwa ubur-ubur sisir mungkin muncul sekitar 600 hingga 700 juta tahun yang lalu.
“Simak juga: Pavel Durov, Apa yang Terjadi dan Apa Dampaknya?”
Namun, kritik terhadap teori ini datang dari Nick Butterfield, ahli paleogeobiologi di Universitas Cambridge. Butterfield menganggap bahwa jika ada hewan 890 juta tahun yang lalu. Seharusnya ada bukti biomineralisasi yang dapat menunjukkan adanya mineralisasi di sekitar tubuh hewan tersebut. Selain itu, Butterfield meragukan kompleksitas struktur modern ubur-ubur sisir dan berpendapat bahwa hewan dasar seperti spons lebih mungkin menjadi bentuk awal kehidupan.
Pertanyaan tentang hewan pertama di Bumi masih menjadi misteri yang belum sepenuhnya terpecahkan. Teori mengenai spons dan ubur-ubur sisir menawarkan wawasan yang berbeda, masing-masing dengan kelebihan dan keterbatasannya sendiri. Sementara penelitian terus berkembang, kita mungkin belum sepenuhnya mengetahui bentuk spesifik dari hewan pertama tersebut. Apa pun jawabannya, penelusuran sejarah kehidupan awal ini menunjukkan betapa kompleks dan beragamnya evolusi kehidupan di planet kita.