Bpr muliatama – Institut Teknologi Bandung (ITB) mengumumkan perubahan signifikan dalam kurikulum pendidikan tingginya untuk tahun akademik 2024. Kurikulum baru ini dirancang untuk mengikuti Rencana Induk Pengembangan 2025-2050 dan mengedepankan tiga kata kunci utama: humanity, adaptability, dan technology. Dengan pendekatan ini, ITB bertujuan mempersiapkan mahasiswa untuk menghadapi tantangan dunia yang terus berkembang. Simak penjelasan lebih lanjut mengenai inovasi ini.
Kurikulum Berbasis Learner Centered Education (LCE)
Kurikulum baru ITB berlandaskan pada Learner Centered Education (LCE), yaitu pendekatan yang menempatkan mahasiswa sebagai pusat proses pendidikan. Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB, Prof. Dr. Ir. Jaka Sembiring MEng, menjelaskan bahwa LCE bertujuan agar mahasiswa dapat berperan aktif, kreatif, mandiri, dan bertanggung jawab dalam proses belajar mereka. Dengan cara ini, mahasiswa diharapkan dapat mengembangkan keterampilan dan sikap yang diperlukan untuk beradaptasi dengan cepat di dunia kerja dan kehidupan sosial.
“Baca juga: Batasan Bercanda dengan Anak di Media Sosial”
Integrasi Teknologi dan AI dalam Kurikulum
Teknologi, terutama Artificial Intelligence (AI), menjadi komponen penting dalam kurikulum baru ini. ITB akan mengeluarkan buku panduan perkuliahan yang disusun oleh tim satgas AI. Buku panduan ini akan mencakup daftar tools dan aplikasi yang direkomendasikan maupun yang tidak diperbolehkan untuk digunakan dalam proses perkuliahan. Dengan demikian, mahasiswa tidak hanya akan mendapatkan pengetahuan teoretis tetapi juga keterampilan praktis yang relevan dengan perkembangan teknologi terkini.
Implementasi dan Dukungan Lengkap untuk Mahasiswa
Kurikulum LCE ini akan diterapkan mulai September 2024, setelah melalui proses studi banding dan diskusi mendalam. Dekan ITB telah melakukan studi banding ke perguruan tinggi internasional, dan hasilnya turut membentuk kurikulum ini. Selain itu, dosen wali akan memainkan peran penting dalam membimbing mahasiswa secara personal. ITB juga akan mendukung mahasiswa dengan kegiatan kurikuler, ekstrakurikuler, dan kokurikuler yang terintegrasi, memastikan bahwa mereka mendapatkan pengalaman belajar yang komprehensif dan seimbang.
“Simak juga: Biopori Solusi Praktis untuk Lingkungan yang Lebih Baik”
Dengan peluncuran kurikulum baru ini, ITB berkomitmen untuk menghadapi perubahan zaman dengan membekali mahasiswa dengan keterampilan dan pengetahuan yang relevan. Kurikulum ini diharapkan dapat menciptakan lulusan yang siap menghadapi tantangan masa depan dan berkontribusi secara efektif di berbagai bidang.